Modul Ajar Seni Tari SMP Kelas VII [Fase D] Kurikulum Merdeka Terlengkap 2024/2025

Ada yang baru untuk modul ajar seni budaya aspek tari kelas vii tahun 2024/2025!! Arah pembelajaran disesuaikan dengan CP 033 terbaru. Dimana untuk setiap komponen dibuat kompleks dengan tersematnya kelengkapan lain berupa LKPD dan materi berupa worksheet, audio dan video praktik ilmiah. Lebih dari itu dilengkapi pula penilaian / asesmen formatif dan sumatif disemua materi atau bab sebagai media evaluasi siswa.

Sobat guru-baik, Modul ajar kurikulum merdeka seni tari kelas tujuh SMP/Mts semester ganjil dan genap kurikulum merdeka merupakan salah satu perangkat pembelajaran yang akan kami bagikan pada artikel ini. Perangkat ini digunakan untuk persiapan guru dalam menghadapai kegiatan belajar mengajar (IKM) tahun ajaran baru 2024/2025.

Modul ajar merupakan salah satu jenis perangkat ajar yang memuat rencana pelaksanaan pembelajaran, untuk membantu mengarahkan proses pembelajaran mencapai Capaian Pembelajaran (CP).

Untuk kelengkapan komponen dan format modul ajar sebenarnya tidak mesti sama dan bisa beragam sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan murid, tergantung guru yang menjadi pengembangnya.

Bagi guru yang sedang mencari refferensi bisa menggunakan file yang kami sediakan lengkap untuk semua muatan pelajaran ilmu pengetahuan alam SMP kurikulum merdeka di dalam postingan. Modul disusun sesuai arahan pak Nadiem selaku mendikbud terbaru, dibuat dengan menyematkan komponen-komponen penyusun yaitu tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran (yang mencakup media pembelajaran yang akan digunakan), asesmen, serta informasi dan referensi belajar lainnya yang dapat membantu guru dalam melaksanakan pembelajaran.

Selain itu modul yang tersedia memiliki kriteria Esensial, Menarik, bermakna, dan menantang, relevan dan kontekstual serta berkesinambungan. Esensial disini mengandung pengertian bahwa modul mengandung pemahaman konsep dari setiap mata pelajaran melalui pengalaman belajar dan lintas disiplin. Menarik, bermakna, dan menantang bisa diartikan modul ini bisa menumbuhkan minat belajar dan melibatkan murid secara aktif dalam proses belajar. Relevan dan kontekstual dalam artian modul diharapkan berhubungan dengan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki sebelumnya, serta sesuai dengan konteks waktu dan lingkungan murid. Berkesinambungan yang artinya adanya keterkaitan alur kegiatan pembelajaran sesuai dengan fase belajar murid.

Dengan acuan diatas, diharapkan guru mampu membuat modul ajar yang berkualitas. Sebagaimana kita ketahui bahwa pembuatan modul adalah tugas guru masing-masing secara mandiri.

Namun yang perlu difahami bahwa kemendikbud memberikan dua option yaitu mengembangkan modul ajar yang telah disediakan kemendikbud atau membuatnya sendiri dengan kreativitas dan keselarasan dengan metodologi mengajar guru disekolah yang bersangkutan.

Untuk penggunaan modul saat mengajar bapak/ibu boleh membawa ataupun tidak. asalkan semua tujuan dan langkah yang telah dibuat tetap fokus pada projek penguatan profil pelajar pancasila (P5 Kurikulum merdeka).

Adapun deretan materi pelajaran seni tari kelas 9 jenjang SMP/Mts kurikulum merdeka yang akan dipelajari adalah sebagai berikut:

Materi Semester Ganjil

✔ Bab 1 Sejarah Tari

✔ Bab 2 Fungsi Tari

✔ Bab 3 Unsur Pokok Tari

Materi Semester Genap

✔ Bab 4 Nilai-nilai dalam Tari Tradisional

✔ Bab 5 Ragam sikap dan Gerak Dasar Tari Tradisional

Adapun Komponen-komponen yang termuat dalam modul ajar ini berisikan :

1. INFORMASI UMUM

Identitas Modul
• Nama penyusun :
• Jenjang sekolah : SMP/MTS
• Kelas : IX
• Mata pelajaran : IPA
• Alokasi waktu : 5 X 1 Pertemuan (5 x 45 menit)

Berisi Info seputar modul ajar yang terdiri dari: Nama penyusun, institusi, dan tahun disusunnya modul ajar, Tingkatan sekolah (SD/SMP/SMA), Kelas, dan Alokasi waktu (penentuanya cocok dengan jam pembelajaran yang berlaku di unit kerja masing-masing)

Kompetensi Awal

Yang dimaksud dengan Kompetensi awal merupakan pengetahuan dan/ atau keterampilan yang perlu dimiliki siswa sebelum mempelajari topik tertentu.

Profil Pelajar Pancasila

Pelajar Pancasila merupakan tujuan akhir dari suatu aktivitas pembelajaran yang berhubungan erat dengan pembentukan karakter siswa.

Profil Pelajar Pancasila bisa terefleksi dalam konten dan/atau sistem pembelajaran. Dalam modul pembelajaran, Profil Pelajar Pancasila tak perlu dicantumkan seluruhnya, namun bisa dipilih Profil Pelajar Pancasila yang cocok dengan kegiatan pembelajaran.

Enam dimensi Profil Pelajar Pancasila saling berkaitan dan terintegrasi dalam seluruh mata pembelajaran. Hal ini nampak jelas di dalam:
materi/isi
pembelajaran
pedagogi dan/atau
kegiatan projek
asesmen

Tiap modul mencakup satu atau beberapa unsur dimensi Profil Pelajar Pancasila yang telah ditetapkan.

Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana adalah fasilitas dan bahan yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan pembelajaran.

Sarana artinya alat dan bahan yang diaplikasikan. Prasarana ialah materi dan sumber bahan ajar lain yang relevan yang diaplikasikan dalam aktivitas pembelajaran. Ketersediaan materi sebaiknya mempertimbangkan keperluan peserta didik, baik dengan keterbatasan atau kelebihan.

Teknologi juga termasuk sarana dan prasarana yang perlu dimanfaatkan untuk pembelajaran yang lebih dalam dan bermakna.

Sasaran Peserta Didik

Terapat 3 (Tiga) klasifikasi target peserta didik yakni:
1. Peserta didik reguler/tipikal: umum, tak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar.
2. Peserta didik dengan kesulitan belajar seperti gaya belajar yang terbatas hanya satu gaya (contohnya dengan audio). kesulitan dengan bahasa dan pemahaman materi ajar, kurang percaya diri, kesulitan berkonsentrasi jangka panjang, dan lain-lain.
3. Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, sanggup mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan sanggup memimpin.

Contoh Pembelajaran

Contoh pembelajaran merupakan atau kerangka pembelajaran yang memberikan ilustrasi sistematis pelaksanaanpembelajaran}.

Modelnya {bahkan bermacam-macam, mulai dari contoh pembelajaran tatap muka, pembelajaran jarak jauh dalam jaringan (PJJ Daring), pembelajaran jarak jauh luar jaringan (PJJ Luring), dan blended learning.

2. KOMPONEN INTI

Tujuan Pembelajaran

Pada Tujuan pembelajaran semestinya mencerminkan hal-hal penting dari pembelajaran dan wajib bisa diuji dengan pelbagai bentuk asesmen sebagai format dari unjuk pemahaman.

Selain itu, tujuan pembelajaran akan menentukan kegiatan belajar, sumber tenaga yang diaplikasikan, kesesuaian dengan keberagaman murid, dan metode asesmen yang diterapkan.

Tujuan pembelajaran bahkan bisa bermacam-macam bentuk , mulai dari pengetahuan (fakta dan berita), prosedural, pemahaman konseptual, pemikiran dan penalaran keterampilan, dan kolaboratif dan strategi komunikasi.

Pemahaman Bermakna

Pemahaman bermakna merupakan info tentang manfaat yang akan diperoleh peserta didik sesudah pelaksanaan pembelajaran. Manfaat tersebut nantinya dapat diterapkan peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.

Model kalimat pemahaman bermakna: Manusia berorganisasi untuk memecahkan persoalan sulit dan mencapai suatu tujuan.

Pertanyaan Pemantik

Adapun Pertanyaan pemantik bertujuan untuk mengantar siswa mendapatkan pemahaman bermakna cocok dengan tujuan pembelajaran.

Pertanyaan ini diciptakan oleh guru untuk menumbuhkan rasa ingin tahu dan kecakapan berpikir kritis dalam diri peserta didik.

Misalnya, pada pembelajaran menulis cerpen, guru dapat mengajukan pertanyaan pemantik sebagai berikut:

Apa yang membuat sebuah cerpen menarik untuk dibaca?

Seandainya kamu diminta untuk membuat akhir cerita yang berbeda, apa yang akan kamu usulkan?

Kegiatan Pembelajaran

Urutan kegiatan pembelajaran inti dalam format langkah-langkah konkret, yang disertakan opsi pembelajaran alternatif dan langkah untuk menyesuaikan dengan keperluan belajar siswa.

Langkah kegiatan pembelajaran ditulis secara berurutan cocok dengan durasi waktu yang direncanakan, dalam tiga tahap, yakni pendahuluan, inti, dan penutup berbasis metode pembelajaran aktif.

Asesmen

Kebutuhan Asesmen diterapkan untuk mengevaluasi capaian pembelajaran di akhir kegiatan.

Kriteria pencapaian wajib diatur dengan jelas cocok dengan tujuan pembelajaran ditetapkan.

Ada 3 tipe asesmen:
a. Asesmen sebelum pembelajaran (diagnostik)
b. Asesmen selama proses pembelajaran (formatif)
c. Asesmen pada akhir pelaksanaan pembelajaran (sumatif)

Wujud asesmen yang dapat dilakukan :

Sikap (Profil Pelajar Pancasila) dapat berupa: observasi, pengevaluasian diri, penilaian teman sebaya, dan anekdotal. Kinerja (presentasi, drama, pameran hasil karya, jurnal, dsb.) Tertulis tes objektif: essay, pilihan ganda, isian, jawaban singkat, benar-salah).

Pengayaan dan Remedial Pengayaan ialah kegiatan pembelajaran yang diberikan pada peserta didik dengan capaian tinggi agar mereka dapat mengoptimalkan potensinya secara maksimal.

Dalam merancang kegiatan pengayaan, Anda perlu mengamati diferensiasi, seumpama lembar belajar/ kegiatan yang berbeda dengan kelas.

Remedial diberikan terhadap peserta didik yang membutuhkan bimbingan untuk memahami materi atau pembelajaran (mengulang).

3. LAMPIRAN

a. Lembar Kerja Peserta Didik

Lembar kerja siswa ini dimaksudkan untuk peserta didik (bukan guru) dan dapat diperbanyak sesuai kebutuhan untuk diberikan terhadap peserta didik, termasuk peserta didik nonreguler.

b. Bahan Bacaan Guru & Peserta Didik

Bahan bacaan guru dan peserta didik dapat diaplikasikan sebagai pemantik sebelum aktivitas dimulai atau untuk memperdalam pemahaman materi pada saat atau akhir kegiatan pembelajaran.

c. Glosarium

Glosarium ialah kumpulan istilah-istilah dalam suatu bidang secara alfabetikal komplit dengan definisi dan artinya. glosarium diperlukan untuk kata atau istilah yang memerlukan penjelasan lebih mendalam.

d. Daftar Pustaka

Daftar pustaka merupakan sumber-sumber acuan yang digunakan dalam pengembangan modul didik. ialah segala sumber belajar (buku siswa, buku referensi, majalah, koran, situs web, lingkungan sekitar, narasumber, dan lain-lain.

Dengan ini diharapkan para guru wali kelas dapat merancang pelaksanaan kegiatan pembelajaran dengan harapan mencapai profil pelajar pancasila.

Selanjutnya, Sesuai judul postingan Unduh : Contoh Modul Ajar seni tari kelas tujuh sekolah penggerak

MODUL AJAR LENGKAP TERBARU HUBUNGI ADMIN GURU-BAIK

Lihat Juga :

Modul Ajar Seni Tari Kelas 8 Kurikulum Merdeka

Modul Ajar Tari kelas 9 Kurikulum Merdeka

Belum ada Komentar untuk "Modul Ajar Seni Tari SMP Kelas VII [Fase D] Kurikulum Merdeka Terlengkap 2024/2025"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel